Tolak Penobatan PRA Luqman sebagai Sultan Sepuh

Tolak Penobatan PRA Luqman sebagai Sultan Sepuh

CIREBON - Silaturahmi Akbar Dzuriyat Syekh Syarif Hidayatullah dan Pangeran Cakrabuana yang digelar Santana Kesultanan Cirebon (SKC), nyaris berakhir ricuh.

Suasana memanas saat pihak Pangeran Kuda Putih membacakan deklarasi penolakan penobatan PRA Luqman Zulkaedin sebagai Sultan Sepuh XV.

Menanggapi peristiwa tersebut, Pangeran Kuda Putih menyatakan dirinya trah asli dari Sunan Gunung Jati, menyayangkan reaksi berlebihan yang dilakukan oleh massa pendukung PRA Luqman Zulkaedin.

“Kami datang dengan santun. Pakai busana muslim dan tak ada yang membawa senjata apapun,\" katanya.

Baca Juga:

Pangeran Kuda Putih Klaim Seluruh Ulama Cirebon Keluarkan Suara Pemakzulan PRA Luqman Zulkaedin

Pangeran Kuda Putih menegaskan, dirinya tak memiliki ambisi untuk menjadi sultan. Dirinya hanya ingin sejarah terkait polemik yang pernah terjadi di Keraton Kasepuhan, diluruskan. Serta menempatkan sultan kepada orang-orang yang dinilai berhak.

“Kami datang bukan untuk merebut takhta. Tujuan kami hanya meluruskan sejarah atas trah dari Sunan Gunung Jati. Agar Sultan Kasepuhan merupakan keturunan beliau. Tidak seperti sekarang,” jelasnya.

Baca selengkapnya di sini…

Tonton video berikut:

https://www.youtube.com/watch?v=Q09SuGZA0zc&t=2s

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: